Ibrahim Traor dan Muammar Gaddafi muncul dari konteks sosial-politik Afrika yang sedang bergejolak. Keduanya naik ke tampuk kekuasaan melalui kudeta militer, dengan mengusung agenda besar: membebaskan rakyat mereka dari cengkeraman pengaruh asing, memperkuat kedaulatan nasional, serta menata ulang struktur sosial dan ekonomi negara.